Materi PKK KD 3.19 - Menilai Pengembangan Usaha - SMK Akuntansi Kelas XII

KLINIKGURU.com - Halo sahabat KLINIK, apakabar dan semoga selalu dalam keadaan yang sehat, begitu juga dengan anak semoga sehat dan mulai bisa belajar banyak hal selama #BelajarDariRumah dan sekolah tatap muka belum dibuka normal. Oiya tentunya untuk menambah semangat anak bermain dan belajar juga meningkatkan daya tahan tubuh wajib bagi orang tua menyiapkan vitamin. Oke lanjut pada artikel kali ini kami akan membagikan tips mengenai Seni Kriya.

Baca Juga : Tips #12 : Cara Kreatif Ajari Puasa Anak Usia Dini

Bicara soal seni tentunya anak suka dengan seni atau istilah lainnya anggap saja corat coret. Corat coret bagi anak adalah awal mula dari sebuah seni atau kreativitas anak. Seni Kriya sendiri adalah sebuah seni atau kegiatan menghasilkan menggunakan tangan melalui berbagai media-media seni.

Melalui seni kriya ini anak belajar mengidentifikasi, membangun dan menghubungkan pengetahuan, minat serta pengalaman melalui sebuah hasil seni. Seni ini sendiri memberikan pengaruh positif pada seluruh aspek,termasuk pengembangan konsep diri, kerja sama juga apresiasi dari refleksi dari ide, imaginasi, kemampuan berpikir kritis, pemecahan masalah, pengetahuan dan pengalamannya. Berikut gambaran singkat manfaat belajar seni kriya :

• Sebagai refleksi perkembangan kognitif, berupa ide, berfikir kritis dan pemecahan masalah.
• Mengembangkan kemampuan motorik.
• Salah satu cara berkomunikasi dan mengekspresikan perasaan juga emosi.
• Mengembangkan kemampuan bahasa dan kemampuan kerjasama juga apresiasi.

Mengajarkan agama sejak dini dengan cara sederhana melalui sebuah cerita tentu menambah wawasan lebih dalam untuk anak. Dapatkan segera "BUKU MENELADANI ASMAUL HUSNA MELALUI CERITA" di
Sharing is Caring!

Dimasa pandemi ini anak akan lebih banyak dirumah, dengan waktu yang sudah cukup panjang tentunya bisa saja timbul masalah-masalah emosi pada anak. Seperti dia ingin bermain diluar dengan teman teman ataupun rewel mengajak ketempat rekreasi. Maka dari itu seni kriya ini bisa menjadi salah satu alternatif permainan juga sebagai media meredam masalah emosi anak. Tidak perlu menargetkan sebuah hasil yang wah dari karyanya cukup karya berbasis proses sebagai media menyalurkan emosi yang mungkin timbul pada anak. Berikut beberapa Seni Kriya yang bisa dilakukan dengan anak dirumah.

• Bermain Balok
  Bermain balok juga merupakan salah satu media seni kriya. Bisa memanfaatkan balok mainan untuk membangun sebuah bentuk karya ataupun dengan lego membuat sebuah mobil maupun lainnya.
• Menggunakan Tanah Liat
  Seperti yang kita tahu menggunakan tanah liat juga bisa menghasilkan karya. Kita bisa ajarkan anak membuat bentuk pesawat ataupun mobil juga boneka dengan tanah liat , bisa juga dengan playtisin/playdough agar lebih bersih dan bisa digunakan lagi dikemudian saat anak sudah mulai bosan.
• Menggambar dan Melukis
  Kita bisa juga melakukan kegitan seperti menggambar dan melukis. Alat bahan sederhana yang dapat disiapkan berupa bulu ayam, spons, daun, kulit kerang, benang, kuas dan untuk pewarna bisa mennggunakan cat air, spidol, arang, mapun pewarna makanan.
• Berkarya Membuat Patung
  Sama dengan poin 2, bisa berkarya membuat patung atau karakter 3D seperti boneka menggunakan tanah liat atau bahan yang bisa ditemukan dirumah. Ini akan melatih kesabaran anak dalam berkarya. Orang tua bisa juga menggunakan tepung sebagai media belajarnya.

---

Nah itu dia beberapa tips yang bisa dilakukan oleh orang tua agar anak bisa belajar Seni Kriya. Tentunya anak usia dini maupun PAUD dan TK masih sangat tertarik untuk belajar dan bermain oleh karenanya Seni Kriya bisa jadi salah satu upaya dalam meningkatkan kreativitas anak. Artikel TIPS lainnya bisa sahabat baca disini :

Telusuri Juga : Tips Anak Usia Dini

Baik mungkin itu yang bisa kami bagikan mengenai artikel TIPS untuk anak usia dini, semoga artikel ini bisa bermanfaat bagi sahabat KLINIKGURU sekalian. Semoga saja pandemi ini bisa segera usai agar kegiatan belajar mengajar bisa kembali normal lagi disekolah. Tetap jaga kesehatan dan patuhi protokol kesehatan dimanapun kita berada. Terimakasih ~

---

Referensi : KOMPAS/Modul Pendidikan PAUD KEMENDIKBUD dengan perubahan

---